 |
| gambar via dakwatuna.com |
Mungkin kita sering melihat di kaca bagian belakang mobil ada stiker dengan gambar ayah, ibu, dan anak di mobil dilengkapi dengan nama anak-anak mereka.
Mungkin kelihatannya stiker itu tidak berbahaya. Tapi pernah ada kejadian bahwa informasi di stiker tersebut dimanfaatkan sebagai informasi bagi penjahat.
Sebuah kejadian di Florida, Amerika Serikat. Seorang penjahat memata-matai sebuah mobil dan melihat stiker di belakang mobil tersebut. Dari situ ia mengetahui bahwa pemilik mobil hanya tinggal sendiri di rumahnya, dan informasi itu dimanfaatkan penjahat untuk melakukan kejahatan di rumah korbannya.
Dengan kejadian itu, polisi setempat melarang pemasangan stiker tersebut karena bisa menjadi informasi untuk penjahat yang berniat jahat.
Nah, jika kamu memasang stiker keluarga di mobil kamu, mungkin dipikirkan lagi, ya. Jika merasa bahaya lebih baik lepaskan saja.
Lalu bagaimana kalau stiker keluarganya dipalsukan saja. Misalnya nama istrinya diganti, terus misalnya kalau belum punya anak di stikernya ada anak-anak, apakah tetap berbahaya? Kan bisa mengecoh penjahat?
Itu juga berbahaya, Memang sih bisa mengecoh penjahat, tapi nanti istri kamu menyangka kalau kamu punya keluarga lain :D :D
Intinya, yang namanya penjahat kadang selalu memanfaatkan setiap celah dan setiap informasi untuk melancarkan kejahatannya.
Kalau kata Bang Napi ... waspadalah .... waspadalah ...!!!
0 Comments
