recent

Titulo

Ini cara membedakan tahu berformalin dan yang tidak. Jangan sampai salah

cara membedakan tahu berformalin dan tidak

Mungkin kamu sudah tau, karena sudah sering kita lihat di televisi bahwa ada oknum penjual atau produsen makanan yang menggunakan formalin sebagai pengawet di makanan yang mereka produksi. Padahal, formalin bukan diperuntukkan untuk makanan, tapi untuk mengawetkan mayat, membasmi serangga, dan membersihkan lantai. Tentunya sangat berbahaya bagi kesehatan.

Jika seseorang makan makanan yang mengandung formalin, mungkin efeknya tidak akan terasa dalam waktu singkat. Tapi sebenarnya formalin sangat berbahaya karena menyebabkan iritasi pada lambung dan usus, serta alergi dan mual. Bahkan jika dikonsumsi secara terus menerus bisa menyebabkan kanker.

Salah satu makanan yang disebutkan sering ditambahkan formalin adalah tahu. Produsen tahu ada yang sengaja menambahkan formalin untuk mengawtkan tahu yang diproduksinya. Karena pada dasarnya tahu hanya bertahan beberapa hari, mungkin itu yang membuat mereka nekat menambahkan formalin, agar tidak rugi jika tahunya tidak bisa dijual.

Untuk itu, sobat caralogi perlu tau dan bisa membedakan yang mana tahu berformalin dan yang mana yang tidak. Berikut caranya:


1. Dari baunya


Tahu yang berformalin, jika dicium tidak terasa bau kedelai, tapi bau obat. Sementara tahu asli yang tanpa formalin akan tercium bau khas protein kedelai yang agak asam akibat dari proses fermentasi.

Jadi, jika sobat mau beli tahu, cobalah cium baunya. Jika sobat menemukan tahu yang tercium bau obat, perlu dicurigai, bisa jadi itu tahu berformalin.


2. Dari teksturnya


Tahu tanpa formalin jika ditekan akan mudah hancur, sementara tahu yang sudah dicampur formalin teksturnya terasa kenyal dan lebih keras. Jika ditekan tidak mudah hancur.

Jadi, ketika sobat mau beli tahu, cobalah untuk menekan tahunya. Jika ternyata teksturnya keras, kenyal, dan tidak mudah hancur, itu patut dicurigai dan jangan dibeli.

Tapi cara ini hanya dicoba untuk satu atau beberapa tahu saja ya. Kalau ditekan semua dan hancur semua kasihan penjual tahunya :)


3. Daya tahannya


Tahu biasa yang tanpa formalin hanya bisa bertahan beberapa hari saja, biasanya hanya 1 sampai 3 hari. Sedangkan tahu yang telah dicampur formalin bisa bertahan lebih lama, bisa mencapai satu minggu.


4. Dari warnanya


Jika sobat ingin membeli tahu, perhatikan juga warnanya. Tahu berformalin biasanya warna putihnya mencolok, sementara yang tanpa formalin tidak begitu mencolok.

Selain hal-hal di atas, tahu berformalin biasanya juga tidak didekati lalat. Sedangkan tahu biasa, biasanya lalat mau mendekat. Tapi bukan berarti tahu yang dikerumuti lalat kamu beli, ya :). Itu juga nggak sehat dong :)

Itulah beberapa cara membedakan tahu berformalin dan juga tahu yang tidak berformalin. Silakan sebarkan artikel ini, semoga lebih banyak lagi sobat caralogi yang mengetahui cara membedakannya, agar kita terhindar dari penyakit yang disebabkan zat formalin.
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.